Setiap  orang tua pasti selalu menginginkan yang terbaik untuk anak – anaknya. Baik dari segi materi, pendidikan dan lain sebagainya. Banyak hal yang harus dikorbankan untuk mencapai hal – hal tersebut. Baik itu tenaga, waktu, dan materi. Namun segala hal yang dikorbankan oleh orang tua akan terbayarkan ketika anak – anaknya dapat menyelesaikan studinya tepat waktu, apalagi jika anaknya mampu mempersembahkan nilai terbaiknya untuk kedua orang tuanya.

Hal ini jugalah yang dirasakan oleh salah satu alumni prodi Ilmu Perpustakaan angkatan ketiga ketika ia diwisuda pada hari Senin, 23 September 2019. Bertempat di gedung Medan International Convention Center tepatnya di gedung bagian barat, acara wisuda sesi kedua Universitas Sari Mutiara Indonesia dilaksanakan. Salah satu prodi yang mengikuti acara ini adalah prodi Ilmu Perpustakaan.

Rayhan Yuvandra merupakan salah satu dari ratusan mahasiswa yang di wisuda pada saat itu. Meraih IP tertinggi se Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial dengan IP sebesar 3,87 mengantarkan Rayhan sebagai wisudawan terbaik. Ketika namanya disebutkan pada saat prosesi pelantikan, foto beserta identitasnya ikut ditampilkan. Selain itu ia juga ikut memboyong kedua orang tuanya ke atas panggung untuk menemaninya dalam mengikuti setiap prosesi yang ada. Tentunya hal ini sangat membanggakan prodi maupun kedua orang tuanya.

Walaupun menjadi satu – satunya mahasiswa dari prodi Ilmu Perpustakaan yang diwisuda pada saat itu, Rayhan mampu menonjolkan dirinya serta prodi Ilmu Perpustakaan bahwa lulusan prodi Ilmu Perpustakaan mampu diperhitungkan kualitasnya. Seperti dikutip dari perkataan Rayhan pada saat selesainya acara wisuda pada hari Senin, 23 September 2019, ia mengatakan bahwa “Mungkin dari segi kuantitas prodi Ilmu Perpustakaan, sumber daya manusianya kurang. Namun dalam hal kualitas, prodi Ilmu Perpustakaan dapat diperhitungkan”.

 

Laporan: Sarah Imelda (2018)